Pengertian Definisi Kanker Rhabdomyosarcoma

Posted by Unknown Rabu, 02 Januari 2013 9 comments

Pengertian dan Definisi Kanker Rhabdomyosarcoma (Photo by: Wikipedia.com)

Pengertian Definisi Kanker Rhabdomyosarcoma Adalah

Definisi Kanker Rhabdomyosarcoma

Pengertian Kanker Rhabdomyosarcoma

Pengertian Definisi Kanker Rhabdomyosarcoma. Berbicara mengenai Kanker Rhabdomyosarcoma, tak lepas dari Kanker Ganas yang terdapat didalam penyakit langka yang satu ini. Ada beberapa kalangan di masyarakat yang kadang-kadang bingung, apa perbedaan antara Kanker Rhabdomyosarcoma dan Kanker Rabdomiosarkoma? Kebingungan ini wajar, karna beda satu huruf saja bisa bermakna lain dan jenis penyakit kanker yang lain, contohnya beda Rhabdomyosarcoma dengan Rhabdomyoma, hanya berbeda kata "sarco" saja, sudah mengidentifikasikan makna jenis penyakit Kanker Ganas lainnya. Pada dasarnya, Kanker Rhabdomyosarcoma dan Kanker Rabdomiosarkoma hanya berbeda bahasa saja, kata "Rhabdomyosarcoma" berasal dari bahasa inggris sedangkan kata "Rabdomiosarkoma" adalah versi bahasa Indonesia nya, tidak ada yang membedakan nya sama sekali, hanya beda di kultur pengucapan dan pengejaan saja. Paragraf dan penjelasan dibawah ini mungkin akan membuat anda mengerti mengenai Kanker Rhabdomyosarcoma dengan mudah.

Patut dibaca dan diperhatikan seputar artikel penyakit kanker:

~ PENYAKIT KANKER RABDOMIOSARKOMA
~ KANKER RABDOMIOSARKOMA PADA ANAK-ANAK
~ CIRI PENYAKIT KANKER DAN PENGERTIAN DEFINISI KANKER

Pengertian Kanker Rhabdomyosarcoma dan Definisi Kanker Rhabdomyosarcoma
Kanker Rhabdomyosarcoma merupakan sejenis kanker yang sangat langka, kanker ini mulai menyerang pada bagian otot - otot tubuh anda. Penyakit Kanker Rhabdomyosarcoma ini dapat terjadi dan menyerang anak - anak, orang muda, dewasa dan orang tua. Gejala Kanker Rhabdomyosarcoma ini sering ditemukan di daerah kepala, leher, kantung kemih, vagina, prostat, testis lengan atau kaki. Meski begitu sumber dan asal penyakit ini masih menjadi perdebatan bagi pakar kesehatan yang seiring dengan perkembangan nya waktu akan ditemukan penyebab asli dan pengobatan jalur terbaik untuk menyembuhkan secara permanen dan tuntas.

Diagnosa Penyakit Kanker Rhabdomyosarcoma
Biasanya, kebanyakan dari para penderita Kanker Rhabdomyosarcoma, akan melihat tanda-tanda seperti pada kanker umum lain nya, yakni benjolan kecil dipermukaan tempat Kanker Rhabdomyosarcoma menyerang yang berbentuk seperti bisul kecil atau bentuk yang sejenisnya. Jika hal ini terjadi, maka tindakan medis yang tepat dilakukan selanjutnya adalah melakukan diagnosa yang tepat sesuai dokter yang dikunjungi dan biasanya mendiagnosis Kanker Rhabdomyosarcoma dimulai dengan meninjau dan mengecek riwayat / catatat medis (kesehatan) anda. Selanjutnya dokter akan memberikan serangkaian dan beberapa tes sebagai berikut:

- Diagnosa dengan CT Scan (Computerized Tomography)
CT Scan menggunakan mesin X-Ray Super canggih yang dihubungkan ke sebuah komputer untuk menghasilakan scan rinci dan gambar dua dimensi hasil liputan dari scanning tersebut.

- Diagnosa dengan PET Scan (Positron Emission Tomography)
PET Scan dapat membantu anda dalam menemukan sel-sel kanker maupun tumor yang menggerogoti tubuh anda melalui penggunaan zat radioaktif yang disuntikkan kedalam darah tubuh anda dan pembuluh darah anda.

- Diagnosa Tulang
Diagnosa ini bertujuan untuk mendeteksi apakah kanker sudah menyebar ke bagian tulang dari tumor / kanker yang muncul dari organ yang berbeda.

- Tes Darah
Sebuah tes yang bertujuan untuk menetukan apakah anda memiliki tingkata protein tertentu dalam darah anda yang tentunya mengindindikasikan adanya kemunculan Kanker Rhabdomyosarcoma di dalam tubuh anda.

Ciri Penyakit Kanker dan Pengertian Definisi Kanker

Posted by Unknown Minggu, 30 Desember 2012 1 comment

Ciri-Ciri Penyakit Kanker dan Pengertian Definisi Penyakit Kanker

Ciri-Ciri Penyakit Kanker dan Definisi Kanker

Ciri Penyakit Kanker dan Pengertian Kanker

Ciri Penyakit Kanker

Ciri Penyakit Kanker

Apa saja ciri penyakit kanker? Bagaimana cara penyembuhan penyakit kanker? Apa itu penyakit kanker? Mungkin pertanyaan-pertanyaan diatas adalah pertanyaan yang sering anda tanyakan kepada dokter anda, kerabat, teman, mau pun hal itu lah yang sering anda cari di mesin penelusur / mesin pencari seperti google, bing maupun yahoo. Tentu saja hal ini sangat berbeda – beda baik dari segi ciri penyakit kanker, cara penyembuhan kanker dan definisi masing-masing penyakit kanker yang bisa di derita oleh semua manusia, baik itu laki – laki (pria), perempuan (wanita), hingga anak – anak dan juga bayi, serta tak menutup kemungkinan untuk anda yang sudah berusia lanjut (berumur tua / usia indah). Perlu diketahui juga Kanker Rabdomiosarkoma juga bisa berbeda ciri penyakit kanker nya dengan Kanker lain. Untuk info seputar Kanker Rabdomiosarkoma pada anak, bisa cek ke sini: KANKER RABDOMIOSARKOMA PADA ANAK-ANAK

Dengan berbagai macam keunikan dari satu kanker dan kanker yang lainnya, maka perlu pengawasan dan kesiagaan terhadap semua ciri – ciri penyakitkanker yang bisa saja muncul dan menyerang anda. Beberapa ciri penyakit kanker menunjukan gejala dan ciri yang tampak dengan mata biasa, tetapi tidak menutup kemungkinan, tak sedikit ciri penyakit kanker yang tak menunjukkan sedikit pun tanda yang tampak dengan mata biasa anda, tetapi harus melewati seragaman tes uji lab atau pun harus dari analisa diagnosik dari dokter spesialis. Ada juga kanker dengan spesialisasi tertentu, baik itu yang ganas maupun yang biasa - biasa saja tetapi tetap merusak tubuh anda.

Apa Karakteristik dan Ciri Penyakit Kanker?

Diagnosa dan penentuan, perbandingan serta karakteristik yang muncul dari ciri penyakit kanker ini dapat dilihat dari 4 perkembangan dan tahap tumor menjadi kanker serta perubahan kanker berdasar stadium nya, berikut ada 4 ciri penyakit kanker yang di bedakan menjadi:

- Perbedaan Kanker atau Diferensiasi (Diferensial) dan anaplasia Kanker

- Laju (kecepatan) tumbuh kembang dari penyakit Kanker

- Penyerangan dan wilayah terserang nya tubuh oleh Tumor dan Kanker

- Metastasis Kanker (Penjelasan lebih lanjut akan di lanjutkan pada artikel kanker berikutnya)

1. Differensial dan anaplasia Kanker

Diferensiasi berarti dan di definisikan sebagai tolak ukur sejauh mana sel - sel kanker yang menyerupai precursor morfologis dan fungsional kanker tersebut. Diferensiasi dan anaplasia pada kanker hanya terjadi pada jaringan parenkim dan tidak terjadi di bagian tubuh jaringan Stroma. Stroma merupakan bagian penting dalam hal penyediaan darah untuk sel - sel kanker tetapi tidak memiliki peran yang berarti dalam diferensiasi di antara kanker beningn dan sel kanker yang ganas. Namun Jaringan stroma yang menentukan konsistensi dan keberadaan sebuah kanker. Kanker stroma yang memiliki Stroma berserat keras dan padat serta berlimpah disebut Stroma Scirrhous.

Kanker Beningn terdiri dari sel – sel yang berbeda tetapi yang mirip seperti sel mitosis dan sel normal yang janggal dan jarang ada. Sel ganas memiliki berbagai diferensiasi parenkim dari diferensiasi baik untuk benar-benar ter-un - diferensiasi. Semakin lebih di diferensiasi, maka kemampuan sel akan lebih untuk melakukan fungsi normal nya.

Kanker ganas adalah kanker yang terdiri dari sel - sel terdiferensiasi yang disebut sebagai anaplasia. Anaplasia adalah Hallmark yang terganas. Anaplasia merupakan Istilah harfiah yang berarti "sebelum mundur" atau dalam bahasa aslinya di sebut sebagai “before backward” yang berarti hilangnya diferensiasi struktural dan fungsional dari sel normal.

Anaplasia memiliki pleomorfisme yang baik serta ditandai ("pleomorfisme" yang berarti adanya variasi yang ditandai dalam bentuk ukuran dan bentuk sel yang ada).

Sel menunjukkan fitur dan ciri sebagai berikut berikut:

* Mitosis banyak dan atipikal,

* Inti dalam hal ini nucleus adalah hiperkromik,

* Rasio nukleus ke sitoplasma menjadi sama yakni 1:1

* Sel raksasa yang berbentuk lebih besar,

* Sel anaplastik memiliki banyak dan berbentuk aneh.

Dyslasia adalah istilah yang dimaksud sebagai kerugian dalam keseragaman sel individu dalam orientasi arsitektur mereka. Ketika sel-sel displastik melibatkan seluruh ketebalan dari jaringan epitel yang disebut karsinoma di mana yang tahap pra kanker menjadi invasif. Perubahan displastik sering ditemukan berdekatan dengan jarak fokus dari sel-sel ganas tetapi displasia tidak selalu berkembang menjadi kanker, tetapi tak menutup kemungkinan untuk berkembang menjadi kanker dan tumor.

2. Laju Pertumbuhan Kanker:

Sebagian besar kanker tumbuh lebih cepat dan pada akhirnya menyebar ke jaringan sekitarnya serta bermetastasis dan dengan demikian menyebabkan kematian pada penderita kanker. Tumor tumbuh lebih lambat kecuali tumor Beningn leiomyoma rahim yang tumbuh lebih cepat karena meningkatnya tingkat estrogen. Laju pertumbuhan kanker ganas tergantung pada tingkat diferensiasi. Sebuah kanker secara klinis terdeteksi mengandung populasi heterogen sel, yang berasal dari sel klonal tunggal.

3. Daerah Tubuh Terserangnya Kanker:

Sebuah tumor beningn tetap terlokalisasi di situs (daerah tubuh) asalnya, kanker itu tidak menyerang, menyusup, atau bermetastasis ke tempat yang jauh seperti halnya kanker ganas, Tumor beningn yang dikemas. Kapsul berasal dari stroma jaringan penderita kanker.

Kanker ganas tumbuh dengan infiltrasi progresif, invasi, kerusakan dan penetrasi jaringan tubuh sekitarnya. Invasi lokal adalah ciri penyakit kanker yang paling penting yang membedakan di antara kanker beningn dan kanker yang ganas.

Kanker Rabdomiosarkoma Pada Anak-Anak

Posted by Unknown Kamis, 27 Desember 2012 0 comments

Kanker Rabdomiosarkoma Alveolar Pada Anak-Anak

Kanker Rabdomiosarkoma Pada Anak

Kanker Rabdomiosarkoma Yang Menyerang Anak-Anak

Penyakit Kanker Rabdomiosarkoma Pada Anak-Anak

Kanker Rabdomiosarkoma Pada Anak-Anak. Kanker Rabdomiosarkoma adalah penyakit kanker ganas yang seringkali menyerang anak-anak dan remaja. Kanker Rabdomiosarkoma ini telah merenggut banyak nyawa anak-anak. Jika ingin mengetahui informasi singkat mengenai Kanker Rabdomiosarkoma bisa merujuk ke artikel saya sebelumnya; Penyakit Kanker Rabdomiosarkoma. Selanjutnya, pada ulasan dibawah ini akan kembali membahas topik yang serupa namun dengan penjelasan serta pendeskripsian yang lebih lengkap dari artikel sebelumnya, berikut diantaranya:

Sarkoma (Sarcomas) dan Kanker Rabdomiosarkoma
Ketika berbicara mengenai Kanker Rabdomiosarkoma, Sarcomas (Sarkoma) juga ambil alih dalam hal penyebab dan sebab penyakit ini bisa terjadi, karena sarcomas menyebabkan kanker ini semakin parah dan sulit untuk diobati. Sarkoma adalah tipe kanker yang langka dan terbentuk di bagian tubuh seperti; tulang, otot, dan kartilage, ada dua bentuk umum Sarcomas yang sering dialami / diderita, yakni:

- Sarkoma Jaringan Lunak, dan
- Sarkoma Tulang

Penjelasan:
* Sarkoma Jaringan Lunak dapat terbentuk di; otot, lemak, pembuluh darah, dan ditempat lain yang terdapat jaringannya.

* Sarkoma Tulang, hanya dapat terbentuk dan menyerang tubuh dibagian tulang dan kerangka tulang di seluruh tubuh.

Penyakit Kanker Rabdomiosarkoma
Jika dilihat dari jumlah pasien anak yang terkena penyakit ini, Kanker jenis ini termasuk kanker yang langka, dikarenakan oleh jumlah penderitanya tidak terlalu banyak/besar seperti kanker rahim, atau kanker otak, tetapi setiap tahun nya tetap ada kasus indikasi penyakit ini terjadi baik di Indonesia maupun diluar negeri. Seperti di UK saja, setiap tahun, setidaknya kurang dari 60 anak diindikasikan terjankit Kanker ini, usia yang didata adalah usia pada rasio 10 tahun.

Penyebab Kanker Rabdomiosarkoma
Penyebab pasti dari kanker ini masih belum bisa dipastikan oleh tim medis maupun peneliti kesehatan. Penelitian mengenai penyebab pasti penyakit ini masih terus dilakukan dan akan terus berkembang dari waktu ke waktu. Anak-anak yang memiliki kelainan genetika, baik itu kekurangan atau kelebihan satu gen tertentu lebih beresiko terkena kanker yang semakin besar.

Tanda dan Gejala Kanker Rabdomiosarkoma
Gejala dan Tanda dari kanker Rabdomiosarkoma tergantung dari bagian tubuh yang terpengaruh oleh kanker tersebut, reaksi berbeda juga dapat timbul berdasarkan efek jangka panjang dari penyerangan kanker itu.

- Jika Kanker Rabdomiosarkoma menyerang bagian kepala, maka akan terjadi penyumbatan peredaran darah di kepala, sehingga akan sering merasakan nyeri dan sakit dibagian kepala serta disertai dengan pembengkakan dan timbulnya tonjolan kecil seperti bisul.

- Jika Tumor Kanker Rhabdomyosarcoma ini menyerang bagian perut, maka perut akan sering nyeri dan sering mengalami masalah yang berhubungan dengan bagian perut

- Jika Tumor Rabdomiosarkoma menyerang kantung kemih, anda akan sering merasakan nyeri dan sakit disertai dengan adanya darah yang keluar dibarengi oleh air seni.

Pengobatan dan Perawatan Kanker Rabdomiosarkoma
Ada tiga cara yang sering dilakukan untuk upaya penyelamatan pasien Rhabdomyosarcoma, yakni:
1. Metode Operasi
Dengan berbagai macam kemungkinan, operasi diharapkan mampu mengangkat seluruh tumor dan kanker Rabdomiosarkoma yang menyerang tubuh pasien. Operasi pengangkatan dilakukan dibarengi dengan pengobatan lainnya, seperti konsumsi obat, dan sebagainya.

2. Metode Kemoterapi
Jika tumor / kanker tidak dapat diangkat dan dipulihkan dengan metode operasi, maka tindakan lain yang dapat dilakukan adalah penghancuran kanker dengan kemoterapi. Rasio yang dianjurkan adalah 3 minggu sekali. Kemoterapi yang dilakukan adalah kemoterapi dengan menggunakan anti-kanker (cytosic/cytoxic), yang berfungsi untuk mengecilkan dan mematikan kanker secara bertahap dan perlahan-lahan. Metode kemoterapi juga dapat dilakukan untuk menghancurkan kanker secara langsung, meski cara tersebut hanya akan berhasil pada sebagian kondisi dan tahapan kanker yang ada.

3. Metode Radioterapi
Jika kedua metode seperti Metode Operasi dan Metode Kemoterapi sudah dilakukan, namun belum membuahkan hasil yang maksimal, maka cara terakhir yang dapat dilakukan adalah dengan metode radioterapi. Metode Radioterapi ini dilaksanakan dengan memancarkan sinar radiasi dengan tingkatan tinggi yang dapat menghancurkan (membunuh) kanker / tumor yang mengindap di tubuh pasien. Meski begitu, tingkatan keberhasilan masih tergantung pada tingkatan kanker yang sudah dicapai (stadiumnya), selain itu pemancaran sinar radiasi yang tinggi juga dapat membahayakan jiwa sang pasien, sehingga Metode ini harus dilakukan dengan hati-hati.

Penyakit Kanker Rabdomiosarkoma

Posted by Unknown Selasa, 25 Desember 2012 1 comment

Kanker Rabdomiosarkoma yang Menyerang Embrio

Penyakit Kanker Rabdomiosarkoma

Pengertian Penyakit Kanker Rabdomiosarkoma

Penyakit Kanker Rabdomiosarkoma Adalah

Penyakit Kanker Rabdomiosarkoma. Kanker Rhabdomyosarcoma adalah kanker tumor jaringan lunak ganas yang berkembang dari sel-sel otot lurik. Rabdomiosarkoma adalah bentuk paling umum dari tumor ditemukan pada anak-anak dan remaja. Rasio perbandingan tahunan atas skala penyakit ini menyerang anak dan remaja adalah 1/170, 000. Pada anak yang umurnya dibawah 15 tahun, kecendrungan terkena kanker ini diperkirakan pada skala 1/244, 000. Usia rata-rata diagnosis pada penyakit ini adalah 5 tahun.

Kanker Rabdomiosarkoma dapat berkembang di bagian mana saja di tubuh, termasuk di tempat di mana tidak terdapat otot lurik. Lokasi yang paling sering diserang oleh kanker ini adalah: kepala dan leher (Persentase sekitar 40%), saluran genitourinari (Persentase sekitar 20%) termasuk tumor di kandung kemih atau prostat, dalam rahim dan vagina, dan daerah lainnya/selebihnya (Persentase sekitar 10%). Kanker Rhabdomyosarcoma memiliki resiko tinggi untuk kembali diserang kembali oleh kanker/tumor yang sama/sejenis.

Pengobatan harus dikelola oleh ahli tim medis dalam pengobatan kanker pada anak. Kemoterapi diindikasikan dalam semua kasus lain dari diagnosis. Pengobatan lokal dilakukan dengan operasi sekunder, yang dilengkapi dengan radioterapi. Bagian alveolar memerlukan perawatan lebih intensif daripada bagian lain.

Kelangsungan hidup penderita tergantung pada lokasi tumor. Dalam bentuk lokal, tingkat kelangsungan hidup lebih besar dari 80% untuk tumor dari bagian tubuh: kandung kemih, vagina dan paratesticular. Tingkat kelangsungan hidup di urutan 60-70% untuk tumor lokal lainnya. Untuk pasien dengan metastasis, di diagnosa memiliki tingkat kelangsungan hidup lebih rendah. Pasien dengan osteo-medullar metastasis memiliki tingkat kelangsungan hidup kurang dari 20%.

Kanker Rabdomiosarkoma